Pada akhir tahun 1990-an, yang juga merupakan akhir abad ke-20, saya mulai berkenalan dengan norma-2, dan melakukan penelitian tentang ruang bernorma-2. Hasil penelitian pertama tentang topik ini saya tulis bersama dengan Prof. Wono Setya-Budhi dan papernya kami publikasikan di Majalah Ilmiah Himpunan Matematika Indonesia Vol. 6 (2000).
Bila saya baca kembali paper tersebut, saya sendiri merasa geli – mengapa saya kok mikirnya ruwet banget saat itu. Maklum, baru kenal dengan norma-2. Sekarang, setelah 18 tahun mengenalnya, saya bisa menjelaskan topik ini dengan lebih mudah. (Tetapi Anda tetap harus menyiapkan pensil dan kertas untuk mengikutinya.)
Misalkan adalah ruang vektor real berdimensi
Pemetaan
yang bersifat:
dan
jika dan hanya jika
dan
bergantung linear,
untuk setiap
untuk setiap
dan
untuk setiap
disebut norma-2 pada dan pasangan
disebut ruang bernorma-2.
Sebagai contoh, jika dilengkapi dengan hasil kali dalam
maka pemetaan
merupakan norma-2 pada Secara geometri,
di sini dapat diinterpretasikan sebagai luas jajaran genjang yang direntang oleh vektor
dan
Sifat 1 s/d 3 mudah diperiksa. Yang tidak terlalu mudah adalah Sifat 4, yang tak lain merupakan ketaksamaan segitiga untuk norma-2.
Untuk membuktikannya, perhatikan bahwa pemetaan yang didefinisikan dengan rumus
merupakan hasil kali dalam-2 pada yang bersifat:
dan
jika dan hanya jika
dan
bergantung linear,
untuk setiap
untuk setiap
untuk setiap
dan
untuk setiap
Nah, dapat Anda periksa bahwa hasil kali dalam-2 di atas memenuhi ketaksamaan Cauchy-Schwarz:
untuk setiap Selanjutnya, dengan menggunakan ketaksamaan Cauchy-Schwarz ini, tidak terlalu sulit bagi kita untuk membuktikan bahwa
memenuhi ketaksamaan segitiga (sila coba).
*
Bandung, 18-08-2018
Kebetulan saya sedang mempelajari ruang bernorma, jadi sangat terbantu dengan artikel ini 🙂
Sambil mampir ke blog ini, saya coba buktikan hasil kali dalam-2 memenuhi ketaksamaan Cauchy-Schwarz.
Untuk setiap
dan
, definisikan fungsi
. Berdasarkan sifat 1, maka



Lebih lanjut dapat dituliskan
Berdasarkan sifat 3, maka
Kemudian kita terapkan sifat 4 untuk memperoleh
Perhatikan bahwa
Jadi
Terbukti.
LikeLike
Arini baca juga artikel selanjutnya: https://bermatematika.net/2018/09/22/ketaksamaan-cauchy-schwarz-dan-determinan-gram/
Salam, HG
LikeLike
Ada cara lain untuk membuktikannya loh! Tapi cara di atas tentu sahih.
LikeLike
Saya belum kepikiran untuk cara lainnya. Barangkali Prof Hendra berkenan untuk membagikannya di sini 🙂
LikeLike
selamat siang bapak hendra, mohon maaf sebelumnya. saya ingin bertanya, untuk asal usul pendefinisian dari norm-2 itu dapat dari mana nggih pak? apakah ada kemungkinan untuk di definisikan yang lain? . terimakasih pak hendra
LikeLike